Kemendikbud Gelar Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia 2020
DISKUSIKEHIDUPAN.com -
Salah satu esensi dari gagasan merdeka belajar yang telah digemakan oleh
Mendikbud adalah memunculkan peserta didik yang inovatif, utamanya kemandirian
dalam berwirausaha. Hal ini tercermin dari berbagai kebijakan yang memantik
semangat para peserta didik untuk mulai merintis usaha, bahkan sejak dini.
Salah
satu program baru dari Kemdikbud yang sejalan dengan gagasan tersebut adalah
Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI). Kegiatan ini
sejatinya sudah ada sejak tahun 2016, namun seiring dengan kebijakan merdeka
belajar, nampaknya kegiatan ini semakin menemukan kohesinya.
BACA JUGA: Semangat Mahasiswa Berwirausaha dalam Peta Jalan Pendidikan Indonesia
FIKSI diniatkan untuk menumbuhkan generasi wirausahawan muda kreatif
dengan wawasan sosial yang berkelanjutan, Kemendikbud melalui Pusat Prestasi
Nasional (Puspresnas) kembali menggelar FIKSI di tahun 2020 ini.
Di
tengah situasi pandemi COVID-19, FIKSI 2020 menjadi salah satu rangkaian lomba
yang dilaksanakan pada bulan Vokasi dan Kewirausahaan dengan tema
“5Preneurship (people, planet, prosperity, peace, & partnership)”
yang digelar secara virtual.
Nampanya, para siswa Indonesia sangat
bersemangat menciptakan rintisan usaha, menyusun rencana bisnis dan berusaha
tetap sustain meskipun di tengah situasi pandemi. Semangat seperti inilah yang
sesungguhnya memang harus dimiliki oleh calon wirausaha masa depan. Bagi
seorang calon wirausaha, situasi yang sulit dan tidak menentu justru dapat
menjadi peluang untuk menciptakan beragam solusi yang inovatif, memetakan
mitra potensial dalam kolaborasi strategis, dalam upaya membentuk wirausaha
yang berdampak luas dan berkelanjutan.
BACA JUGA:
Rilis Hasil Survei, Kemendikbud: Orang Tua Memegang Peranan Penting
dalam Pelaksanaan Belajar dari Rumah
Inovasi dan kewirausahaan, merupakan sesuatu yang sangat penting
bagi peningkatan kesejahteraan dan perkembangan ekonomi bangsa Indonesia.
Tanpa inovasi dan kewirausahaan, berbagai penemuan ilmu pengetahuan, teknologi
yang baru tidak dapat dinikmati atau tidak dapat memberikan manfaat bagi
masyarakat dunia secara menyeluruh.
Inovasi dan kewirausahaan tidak
hanya dimiliki oleh sektor-sektor komersial atau pun bisnis, tetapi juga pada
sektor sosial kemanusiaan termasuk yang sifatnya nirlaba. Kita juga bisa
melihat banyak institusi-institusi nirlaba, yayasan, badan wakaf, bahkan juga
pemerintahan dan instansi bisa maju karena ada wirausahawan sosial.
FIKSI
dapat menjadi salah satu program yang berkontribusi bagi pencapaian
Sustainable Development Goal (SDG) 2030, ditambah dengan potensi kekayaan
budaya dan tradisi, keragaman sumber daya alam, serta kemajuan teknologi, para
siswa dihadapkan dengan peluang yang sangat lebar untuk dapat mengasah empati
mereka, sekaligus menguji daya cipta dan kemampuan mereka dalam hal ilmu
pengetahuan, kreativitas, dan perangai wirausaha. Dengan demikian jelas
terlihat bahwa angkatan muda ini memiliki kualitas yang baik, yang akan
menjadi penggerak utama dan ujung tombak kegiatan ekonomi di Indonesia.
BACA JUGA:
Memahami Multiple Intelligences Dari Para Ahli
Melalui FIKSI 2020, para generasi muda diharapkan dapat terus
mengembangkan daya inovasi dan kewirausahaannya sehingga nanti bisa
berkontribusi lebih besar lagi dalam memajukan dan meningkatkan kesejahteraan
bangsa Indonesia.
FIKSI 2020 merupakan ajang lomba inovasi dan
kewirausahaan bagi siswa SMA. Dengan moto Jujur itu Juara, Berprestasi Dari
Rumah, dan Menolak Untuk Menyerah, diharap melalui FIKSI 2020 para calon
wirausahawan muda dapat bekerja sama dengan memanfaatkan teknologi yang tepat
guna, inovatif, realistis atau mudah diwujudkan, serta efisien dalam
menghasilkan produk bagi kesejahteraan, kemakmuran dan perdamaian dunia.
Sebelumnya,
seleksi FIKSI telah dilaksanakan melalui beberapa tahap. Tahap pertama adalah
seleksi rencana bisnis. Jumlah partisipan yang mendaftar pada tahap ini
berjumlah 1665 siswa dengan 982 rencana bisnis dari seluruh Indonesia. Dari
jumlah tersebut telah dipilih 129 rencana bisnis yang menjadi finalis di
tingkat nasional untuk mengikuti seleksi tahap akhir, yaitu seleksi pameran,
presentasi, dan wawancara. Pelaksanaan seleksi tahap akhir ini dilaksanakan
pada tanggal 19 s.d. 24 Oktober 2020.
BACA JUGA:
Ayo Dimanfaatkan, Akses Gratis Materi Pengayaan Belajar dari Rumah
Untuk PAUD Hingga Kegiatan Remaja
Kategori yang dilombakan pada FIKSI 2020 yaitu Kategori Rintisan
Pemula dan Kategori Rintisan Lanjutan. Sementara itu, bidang lombanya adalah
Bidang Boga, Bidang Fashion, Bidang Kriya, Bidang Desain Grafis, Bidang Game
dan Aplikasi Digital, serta Bidang Budidaya dan Lintas Usaha.
Selain
lomba, kegiatan lain yang dilaksanakan pada rangkaian pelaksanaan FIKSI adalah
Workshop Entrepreneur Talk yang menghadirkan beberapa nara sumber di bidang
wirausaha dan kepemimpinan. Asep menyampaikan, Workshop ini bertujuan untuk
memberikan semangat pantang menyerah dan wawasan kewirausahaan, khususnya di
masa pandemi bagi para finalis FIKSI yang diharapkan kedepannya menjadi
wirausahawan yang akan menjadi penggerak utama dan ujung tombak kegiatan
ekonomi di Indonesia.
0 Comments
Ada pertanyaan atau saran tentang website ini, tulis komentarmu di sini: